Pada awalnya blog ini membahas tentang listrik dan elektronika, namun setelah sekian lama vakum kini hadir lagi dengan pembahasan yang lebih luas. Semoga bisa memberikan manfaat untuk semua pengunjung.
Translate this page ( Terjemahkan halaman ini )
Cari Blog Ini
Sabtu, 28 Desember 2013
Besarnya tegangan pada blok-blok televisi.
Besarnya tegangan pada blok-blok televisi.
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Pengunjung yang budiman, kali ini Maswar Servis akan memberikan sebuah data tegangan pada pesawat televisi,namun tentunya ini belum mencakup semuanya dan tentu saja akurasinya belum tentu 100% benar.Namun semoga dengan postingan ini sedikit membantu terutama bagi tehnisi televisi yang masih pemula.
Berikut adalah datanya:
Tegangan RGB : di input 2-3V,output 80-130V saat ada gambar.
Tegangan pada elco 250V: sebesar 185 v.
Tegangan pada heater: 3-6Volt ac.
Tegangan pada IC chroma: dari 3.3/5V/8v/9v/ 12v
Tegangan pada tuner:
-AGC 3V jika B+5V,6-7v jika B+12v
-VT bervariasi tergantung channel yg ditangkap frekuensi semakin rendah volt kecil,frekuensi semakin tinggi volt semakin naik.
Dalam mengukur tegangan Sebaiknya kabel probe hitam ke socket tuner,kabel merah ke + elco yg mau diukur, contoh elco 10muf/160v lihat tulisan pada body elco maka tegangan yg terukur biasanya antara:
90V untuk tv panasonic box hitam,
115V untuk tv polytron,mesin china,sharp jadul,toshiba,detron,etron fujielectric,akira,akari;
125V untuk tv samsung,sharp piccolo lihat ada SE125V/130V itu ic penentu tegangan out/keluar acmatic,
135v-140V untuk tv 29-34 inch,
Pada elco 10uf/250V-22uf/250V akan terukur tegangan:
125v untuk TV sanyo,
150V untuk sharp jadul,
185V untuk tv sharp alexander,piccolo,samsung,polytr on dll,
200V untuk tv sanyo,sony 29 inch,
Elco 470uf/35v akan terukur 24V/mesin china,
1000uf/25V akan terukur 12-14V mesin china
suplay input 7805/7809/7812,
Elco 1000uf/25V akan terukur 14-17V suplay audio amplifier,sedngkan untuk tegangan B+ ic micon standar antara 3.3V tv sharp wonder/ universe ic tda9381,4.8v tv samsung,polytron,sharp piccolo,digitec/polytron.
Itulah yang dapat Maswar Servis posting kali ini, kritik dan saran dari pra senior senantiasa ditunggu.
Baca artikel lengkap di sini.
Tulisan lain diluar elektronika baca disini.
Wassalam.
Senin, 23 Desember 2013
Alternatif pengganti atau persamaan transistor.
Alternatif pengganti atau persamaan transistor.
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Pengunjung yang budiman, selamat berjumpa lagi dengan postingan Maswar Servis yang kali ini akan menuliskan tentang alternatif pengganti apabila dalam praktek kita tidak menemukan sebuah seri transistor tertentu. Jika kita berkeras tidak mau mengganti dengan type lain tentunya pekerjaan akan terbengkalai, namun kita sembarangan mengganti tanpa memperhatikan karakteristik dari transistor juga kurang bagus.Oleh karena itulah semoga postingan yang menampilkan sebagian dari persamaan transistor ini bisa sedikit membantu kawan-kawan penghoby elektronika maupun rekan tehnisi.
Berikut adalah daftar persamaan tersebut.
BC107, BC108, BC109, BC147, BC148, BC149, BC171, BC172, BC173, BC182, BC183, BC184, BC207, BC208, BC209, BC237, BC238, BC239, BC317, BC318, BC319.
BC107, BC109, BC147, BC149, BC207, BC209, BC237, BC239, BC167, BC169.
2N929, 2N929, 2N930, A747, A747, A749, 2N5825, 2N5827, 2N4966, 2N4967, 2N5209, 2N5210.
BC347, BC348, BC349, BC382, BC384, BC407, BC408, BC409, BC413, BC414, BC415, BC547, BC548, BC549, BC582, BC583, BC584.
BC167, BC167, BC169, BC237, BC239, BC207, BC209, BC239, BC307, BC338, BC547, BC548, BC239.
2N5209, 2N5210, 2N5825, 2N5827, 2N4966, 2N4967, 2N6015, 2N5818.
BC157, BC158, BC159, BC177, BC178, BC204, BC205, BC212, BC213, BC214, BC250, BC251, BC252, BC261, BC262, BC263, BC307, BC308, BC309, BC320, BC321, BC322, BC350, BC351, BC352, BC415, BC416, BC417, BC412, BC413, BC414, BC357, BC358.
BC157, BC157, BC159, BCY70, BC204, BC204, BC307, BC309, BC307, BC566B, BC307, BCY71.
BC309, BC320, BC322, BC287, BC309, BC204, BCX95, BC239, BC238.
2N3965, 2N3965, 2N4249, 2N4248, 2N6015, 2N6003, 2N6017, 2N6003, 2N5086, 2N5087, 2N5066, 2N5067, 2N2222A, 2N5827, 2N8025.
Dalam tiap satu kelompok tersebut transistor dapat saling menggantikan denagan karakteristik yang tidak jauh berbeda.Data diperoleh dari sharing pengguna facebook yang telah dilkukan editing sedemikian rupa sehingga diharapkan pembaca dapat memehami dengan mudah dan praktis.Kepada para pengunjung yang kebetulan lebih senior mohon kiranya sudi memberikan koreksi apabila ada kesalahan.Semoga postingan Maswar Servis kali ini tetap membawa manfaat dan solusi bagi yang kebetulan kesulitan untuk mendapatkan transistor yang diperlukan.
Wassalam.
Rabu, 18 Desember 2013
Cara setting bias dan DC ofset pada power amplifier kelas AB.
Cara setting bias dan DC ofset pada power amplifier kelas AB.
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Para pengunjung yang budiman,beberapa pertanyaan tentang bias dan DC ofset sering ditanyakan oleh tema-teman yang akan merakit amplifier,untuk itulah kali ini Maswar Servis mencoba untuk membuat posting tentang itu.Namun perlu dicatat bahwa sebagai manusia yang masih banyak kekurangan tentunya sangat mungkin ada kesalahan. Jadi kritik dan saran masih sangat diharapkan.
Pengunjung sekalian,kemampuan melakukan setting pada power amplifier merupakan yang harus dikuasi jika kita merakit sebuah power amplifier transistor berdaya besar,mengapa demikian ? Mungkin itu pertanyaannya. Karena jika kita tidak menguasainya akan mengakibatkan kerusakan pada power transistor dan juga bisa membakar spul /gulungan speaker. Melakukan setting bias dan DC offset pada power amplifier kadang-kadang menjadi hal yang gampang-gampang susah. Oleh karena itu sebelum mencoba power amplifier maka pastikan bahwa kita bisa konsentrasi penuh ke amplifier yang sedang kita hadapi.
Pada umumnya sebuah power amplifier transistor terdiri dari tiga bagian utama, yaitu masukan audio, bagian tengah dan bagian akhir.Untuk memulai setting maka pastikan bahwa jalur PCB anda sudah benar. Pastiakn juga semua komponen amplifier sudah terpasang dan tersolder dengan benar dan tidak ada letak kaki komponen yang terbalik.
Hubungkan input amplifer ke ground agar benar-benar tidak ada sinyal audio masukan yang bisa menggangu proses setting. Biasanya pengaturan atau setting power amplifier kelas AB ada pada bagain input P1 dan bagain tengah P2. Dimana potension meter P1 digunakan untuk mengatur DC offset pada jalur output ke speaker agar mendapatkan DC offset mendekati 0-volt, atau harus dibawah 20 miliVolt. Caranya gunakan multimeter pada DC voltmeter diset DC 2.5V range. Kemudian letakkan jarum setting merah pada output speaker, sedang jarum hitam dihubungkan ke induk grounding star. Lalu atur potensio meter P1 hingga mendapatkan DC offset paling rendah (mendekati nol atau dibawah 20mV).
Apabila pada bagain input stage power amplifier anda tidak ada potensio meter P1 maka anda tinggal mengatur setting bias yang biasanya terletak pada VAS atau blok tengah power amplifier. Atur multimeter pada ampere meter yang diset ke 500mA. Kemudian lepaskan kabel Vcc dan disambung seri power supply - jarum multimeter merah - multimeter - jarum multimeter hitam - power amplfier.
Nyalakan power amplifer dan atur hingga multi meter menunjuk 50mA. Sampai disini maka power amplifier lekas AB anda sudah siap untuk digunakan.Masawr Servis sarankan untuk mengatur bias sampai sekitar 120mA untuk menghasilkan suara /audio yang lebih berkualitas. Tentunya semakin besar arus biasnya akan semakin baik kualitas aduio yang dihasilkan, dan resikonya power amplifier akan semakin panas, maka anda harus memperhatikan atau menambah besarnya aluminum pendingin transistor.Jika dirasa perlu bisa menambah kipas untuk mengurangi panas.
Bahkan anda bisa mengatur arus bias hingga 250 mA asal DC ofset yang dihasilkan masih mendekati nol. Selamat mencoba untuk mendaptkan kualitas suara sesuai dengan selera telinga anda. Bila anda sudah menguasai cara setting bias dan DC offset, maka mau merakit amplifier berapa watt pun tidak perlu lagi kuatir ada masalah.
Semoga tulisan ini sekaligus menjawab pertanyaan teman-teman baik di sms maupun di group facebook.Mudah-mudahan bermanfaat dan sekali lagi kritik,saran dan masukan dari para senior tetap diharapkan.
Wassalam.
Selasa, 17 Desember 2013
Syarat tv politron bisa menyala atau start.
Syarat agar TV Polytron bisa menyala atau start.
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Selamat jumpa lagi para pengunjung yang budiman,kali ini Maswar Servis akan membuat postingan tentang telavisi semoga saja dapat bermanfaat bagi para pembaca sekalian.Hal ini berdasarkan dari pengalaman baik diri sendiri maupun teman-teman yang akhirnya dapat diambil sebuah kesimpulan,jika ada kurang sempurnanya artikel atau postingan ini mohon koreksi dari para senior.
Berikut ini adalah beberapa kondisi yang harus dicukupi supaya TV Polytron bisa start.
1.Tegangan B+ 115V harus 115V pada 20” dan 21” serta 113V pada 14”.
2.Tegangan IC program (5V standby) minimal 4,5V.
3.Tegangan reset (pin3 IC KA7045, kaki3,dekat IC program) minimal 4,5V.4.VCCD untuk STV22xx (pin35) minimal 4,5V.
5.Pastikan SDA dan SCL pada STV22xx ke IC program terhubung dan tidak ada gangguan.
6.Pin proteksi IC program (pin16) harus lebih dari 3V (jika diurut menuju ke output vertikal), jika kurang TV akan protek.
7.Pin BCL (pin46) tidak boleh kurang dari 1V. Jika kurang dari 1V, horisontal output dari STV22xx akan non aktif (tegangan hampir sama dengan 8V, sehinga transistor driver horisontal sangat panas).
8.Tegangan VCC1 (pin45) pada STV22xx minimal 7,3V.
Pada mesin type yang lain, misalnya HBEA-001A, tegangan 5V (on)dan 8V (on) tidak lagi menggunakan 7805 dan 7808, melainkan menggunakan transistor untuk regulasinya(2SD313). Menurut pengalaman Maswar Servis, gangguan gagal startup (meskipun smps bagus) sering disebabkan komponen-komponen dalam regulator 5 dan 8V tersebut ada yang gak beres (paling sering elko kering), penggantian total daerah tersebut terbukti sering manjur. Mulai dari elco-elco sampai dengan transistor regulatornya jangan lupa juga dioda zenernya (9V1).
Demikianlah postingan Maswar Servis untuk kali ini semoga membawa manfaat.Amiin.
Jangan lupa jika ingin mengunjungi blog ini lagi alamatnya adalah http://cahsluwur.blogspot.com
Sampai jumpa lagi.
Wassalam.
Minggu, 15 Desember 2013
NTC dan LDR.
NTC dan LDR.
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Salam elektronika. Para pengunjung blog yang berbahagia,jumpa lagi dengan postngan Maswar Servis,dan saat ini akan kita bahas tentang resistor tidak tetap yang nilai resistansinya dapat berubah-ubah secara otomatis.
Yang termasuk golongan ini antara lain :
1.NTC (Negative Temperature Coefficient). Komponen ini nilainya berubah berdasarkan suhu. Semakin panas maka nilai resistansi atau hambatannya semakin mengecil.
2. LDR ( Light Dependence Resistor). Komponen ini nilainya hambatannya berkurang jika terkena cahaya.LDR ini biasa digunakan untuk pengatur nyala lampu jalan yang mana apabila kondisi lampu akan menyala sendiri secara otomatis.
Inlah sebuah postingan singkat sebagai teori pendukung saja semoga tetap memberi manfaat kepada pengunjung sekalian. Amiin.
Wassalam.
Sabtu, 14 Desember 2013
Trimpot atau trimer potensiometer.
Trimpot atau trimer potensiometer.
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Salam elektro. Apa kabar para pengunjung sekalian, baik-baik sajaa bukan.Kali ini pengetahuan komponen elektronika kita tambah satu lagi yaitu tentang trimpot.
Trimpot adalah resistor yang nilai hambatannya dapat dirubah secara manual. dengan cara ditrim dengan menggunakan obeng trim. Trimpot biasa dipakai untuk mengatur sinyal yang masuk.
Cara membaca membaca nilai resistansi.
Nilai hambatan trimpot, ada yang ditulis langsung ( mis : 2k, 5k dll) ada juga yang memakai sistim hitungan.
Nilai trimpot ditulis langsung pada badan trimpot 10k = 10 kilo ohm.
Pada badannya ditulis 103. (angka terakhir adalah banyaknya nol) jadi nilainya = 103 = 10,000 ohm = 10k 0hm.
Jika potensio meter kita ubah-ubah nilainya dengan sering melakukannya ,namun jika trimpot ini sekali kita dapatkan posisi yang tepat sudah tidak kita rubah lagi.
Demikian postingan singkat tentang trimpot semoga bermanfaat.Amiin.
Wassalam.
Mengenal potensiometer.
Mengenal potensiometer.
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Salam elektronika.Para pengunjung blognya Maswar Servis yang budiman,jumpa dan kembali belajar bersama.Kali ini akan kita bahas tentang potensiometer.
Potensiometer adalah resistor tiga terminal dengan sambungan geser yang membentuk pembagi tegangan dapat disetel. Jika hanya dua terminal yang digunakan (salah satu terminal tetap dan terminal geser), potensiometer berperan sebagai resistor variabel yaitu hambatan yang nilainya dapat diubah-ubah. Potensiometer biasanya digunakan untuk mengendalikan rangkaian elektronik seperti pengendali suara (tone control) pada penguat.
Bagian-bagian potensiometer terdiri dari:
-Elemen resistif
-Badan
-Penyapu (wiper)
-Sumbu
-Sambungan tetap pertama.
-Sambungan penyapu.
-Cincin.
-Baut.
-Sambungan tetap kedua.
Potensiometer jarang digunakan untuk mengendalikan daya tinggi (lebih dari 1 Watt) secara langsung. Potensiometer digunakan untuk menyetel taraf isyarat analog (misalnya pengendali suara pada peranti audio), dan sebagai pengendali masukan untuk sirkuit elektronik. Sebagai contoh, sebuah peredup lampu menggunakan potensiometer untuk menendalikan pensakelaran sebuah TRIAC, jadi secara tidak langsung mengendalikan kecerahan lampu.
Potensiometer yang digunakan sebagai pengendali volume kadang-kadang dilengkapi dengan sakelar yang terintegrasi, sehingga potensiometer membuka sakelar saat penyapu berada pada posisi terendah.
Konstruksi potensiometer.
Sebuah potensiometer biasanya dibuat dari sebuah unsur resistif semi-lingkar dengan sambungan geser (penyapu). Unsur resistif, dengan terminal pada salah satu ataupun kedua ujungnya, berbentuk datar atau menyudut, dan biasanya dibuat dari grafit, walaupun begitu bahan lain mungkin juga digunakan sebagai gantinya. Penyapu disambungkan ke terminal lain. Pada potensiometer panel, terminal penyapu biasanya terletak di tengah-tengah kedua terminal unsur resistif. Untuk potensiometer putaran tunggal, penyapu biasanya bergerak kurang dari satu putaran penuh sepanjang kontak. Potensiometer "putaran ganda" juga ada, elemen resistifnya mungkin berupa pilinan dan penyapu mungkin bergerak 10, 20, atau lebih banyak putaran untuk menyelesaikan siklus. Walaupun begitu, potensiometer putaran ganda murah biasanya dibuat dari unsur resistif konvensional yang sama dengan resistor putaran tunggal, sedangkan penyapu digerakkan melalui gir cacing. Disamping grafit, bahan yang digunakan untuk membuat unsur resistif adalah kawat resistansi, plastik partikel karbon dan campuran keramik-logam yang disebut cermet. Pada potensiometer geser linier, sebuah kendali geser digunakan sebagai ganti kendali putar. Unsur resistifnya adalah sebuah jalur persegi, bukan jalur semi-lingkar seperti pada potensiometer putar. Potensiometer jenis ini sering digunakan pada peranti penyetel grafik, seperti ekualizer grafik. Karena terdapat bukaan yang cukup besar untuk penyapu dan kenob, potensiometer ini memiliki reliabilitas yang lebih rendah jika digunakan pada lingkungan yang buruk.
Potensiometer tersedia dengan relasi linier ataupun logaritmik antara posisi penyapu dan resistansi yang dihasilkan (hukum potensiometer atau "taper").
Pembuat potensiometer jalur konduktif menggunakan pasta resistor polimer konduktif yang mengandung resin dan polimer, pelarut, pelumas dan karbon. Jalur dibuat dengan melakukan cetak permukaan papua pada substrat fenolik dan memanggangnya pada oven. Proses pemanggangan menghilangkan seluruh pelarut dan memungkinkan pasta untuk menjadi polimer padat. Proses ini menghasilkan jalur tahan lama dengan resistansi yang stabil sepanjang operasi.
Potensiometer linier.
Potensiometer linier mempunyai unsur resistif dengan penampang konstan, menghasilkan peranti dengan resistansi antara penyapu dengan salah satu terminal proporsional dengan jarak antara keduanya.. Potensiometer linier digunakan jika relasi proporsional diinginkan antara putaran sumbu dengan rasio pembagian dari potensiometer, misalnya pengendali yang digunakan untuk menyetel titik pusat layar osiloskop.
Potensiometer logaritmik.
Potensiometer logaritmik mempunyai unsur resistif yang semakin menyempit atau dibuat dari bahan yang memiliki resistivitas bervariasi. Ini memberikan peranti yang resistansinya merupakan fungsi logaritmik terhadap sudut poros potensiometer.
Sebagian besar potensiometer log (terutama yang murah) sebenarnya tidak benar-benar logaritmik, tetapi menggunakan dua jalur resistif linier untuk meniru hukum logaritma. Potensiometer log juga dapat dibuat dengan menggunakan potensiometer linier dan resistor eksternal. Potensiometer yang benar-benar logaritmik relatif sangat mahal.
Potensiometer logaritmik sering digunakan pada peranti audio, terutama sebagai pengendali volume. Potensiometer lilitan kawat daya tinggi. Potensiometer jenis apapun dapat digunakan juga sebagai rheostat.
Rheostat.
Cara paling umum untuk mengubah-ubah resistansi dalam sebuah sirkuit adalah dengan menggunakan resistor variabel atau rheostat. Sebuah rheostat adalah resistor variabel dua terminal dan seringkali didesain untuk menangani arus dan tegangan yang tinggi. Biasanya rheostat dibuat dari kawat resistif yang dililitkan untuk membentuk koil toroid dengan penyapu yang bergerak pada bagian atas toroid, menyentuh koil dari satu lilitan ke lilitan selanjutnya.
Potensiometer tiga terminal dapat digunakan sebagai resistor variabel dua terminal dengan tidak menggunakan terminal ketiga. Seringkali terminal ketiga yang tidak digunakan disambungkan dengan terminal penyapu untuk mengurangi fluktuasi resistansi yang disebabkan oleh kotoran.
Demikian potingan Maswar Servis tentang potensiometer semoga dapat dipahami dan dapat membantu dalam praktek nantinya.Jika ingin mengunjungi blog ini lagi tetapi tak tahu alamatnya,maka perlu dicatat bahwa alamat blog ini adalah http://cahsluwur.blogspot.com.
Wassalam.
Jumat, 13 Desember 2013
Cara membaca nilai resistor berdasarkan warna gelang atau cincinnya.
Cara menbaca gelang resistor berdasarkan warna gelang atau cincinnya.
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Selamat berjumpa kembali dengan postingan Maswar Servis yang sebenarnya juga masih perlu banyak belajar.Namun ditengah beberapa kekurangan tergugah rasa untuk bisa berbagi apa yang telah Maswar Servis punya meskipun masih jauh dari kata sempurna.Kali ini akan di bahas tentang cara membaca nilai resistansi atau nilai ohm dari resistor.
Agar lebih mudah untuk mengingatnya perlu dihafalkan dulu rangkaian kata HI CO ME O KU HI U A PU. Karena itu adalah menunjukkan nilai angka. Setelah hafal betul kita lanjutkan pembahasannya.
HItam=0
COklat=1
MErah=2
Oranye=3
KUning=4
HIjau=5
BIru=6
Ungu=7
Abu-abu=8
PUtih=9
Adapun gelang warna emas atau perak adalah nilai toleransi dan dalam membaca resistor gelang emas atau perak di belakang Posisi gelang pertama dan kedua adalah menunjukkan angka, sedangkan gelang ke tiga adalah banyaknya nol. Ke 4 toleransi.
Contoh
Warna gelang merah,ungu,merah, emas. Maka nilainnya adalah 2 7 00 ohm= 2700ohm atau 2,7 k atau sering ditulis 2k7. Warna emas adalah toleransi 5%. Artinya bila dites dengan AVO meter ada penyimpangan kurang/lebih 5% masih diperbolehkan Warna gelang coklat, hitam, merah, perak. Artinya 1 0 00 = 1000 ohm = 1 kilo ohm biasa ditulis 1 K saja.
Itulah cara membaca nilai resistor postingsn Maswar Servis untuk kali ini,selamat berlatih dengan resistor yang telah disediakan.Semoga membawa manfaat.Amiin.
Wassalam.
Rabu, 11 Desember 2013
Prinsip kerja televisi dari pemancar sampai ke penerima.
Prinsip kerja televisi dari pemancar sampai ke penerima.
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Pengunjung blog yang budiman, dari statistik kunjungan blog Maswar Servis dapat menyimpulkan bahwa postingan yang bersifat teori pengetahuan sangat kalah peminat jika dibandingkan dengan solusi instan dan cepat terhadap sebuah kerusakan pada pesawat televisi. Walaupun demikian pada postingan ini Maswar Servis tetap akan menyajikan sebuah pengetahuan yang mendasar tentang televisi terlepas dari banyak atau sedikitnya peminat. Kali ini akan disajikan tentang dasar prinsip kerja televisi.
Dasar prinsip kerja televisi.
Fungsi dari pemancar televisi adalah mengubah suara dan gambar menjadi gelombang elektromagnetik yang nantinya akan ditangkap oleh pesawat penerima televisi. Gelombang televisi menggunakan frekuensi VHF dan UHF, yaitu antara 100 MHz sampai 1000 MHz.
Sebuah pemancar televisi pada dasarnya terdiri dari pemancar audio dan pemancar video yang terpisah. Keduanya masing- masing untuk programa gambar dan programa suara. Namun demikian kedua gelombang tersebut dipancarkan melalui satu sistim antena pemancar.
Gambar pada layar televisi sebenarnya merupakan hasil dari reproduksi suatu obyek yang ditangkap lensa kamera stasiun televisi dan dipisahkan berdasrkan warna pokok yaitu merah (red), hijau (green) dan biru (blue). Hasil reproduksi itu kemudian ditransmisikan melalui udara atau juga kabel (untuk TV kabel). Antena atau juga sistim penerimaan televisi akan menangkap sinyal yang dipancarkan oleh stasiun pemancar televisi. Sinyal gambar akan diteruskan ke CRT setelah sebelumnya diperkuat di dalam rangkaian televisi.
Selain memancarkan gambar,stasiun pemancar televisi juga mengirimkan signal suara. Signal tersebut dapat ditangkap,diperkuat terlebih dahulu oleh rangkaian penguat,setelah diperkuat,getaran ini harus dipisahkan menjadi signal gambar dan signal suara. Signal suara akan diteruskan ke speaker setelah diperkuat oleh penguat audio.
Maswar Servis menyimpulkan bahwa fungsi penerima televisi adalah untuk menerima gelombang televisi dari dari stasiun pemancar dan mengubahnya menjadi gambar dan suara.
Agar antara gambar dengan suara selalu selaras atau sinkron, maka pada pesawat tilevisi harus dilengkapi dengan rangkaian alat sinkronisasi. Fungsi rangkaian sinkronisasi ini adalah mengontrol keselarasan antara gambar dan suara yang diterima oleh antena penerima televisi. Pada pesawat televisi generasi baru rangkaian sinkronisasi sudah dipadukan pada IC.
Demikian posting dari Maswar Servis untuk kali ini, semoga bisa menjadi ilmu yang bermanfaat. Amiin.
Wassalam.
Selasa, 10 Desember 2013
Adaptor dengan menggunakan 4 dioda dirangkai sistem jembatan.
Assalamu'alaikum waroh matullohi wabarokatuh.
Para pengunjung yang budiman,kali ini Maswar Servis membuat postingan tentang adaptor 4 dioda dengan sistem jembatan, seperti yang tampak pada gambar diatas.Dua titik pertemuan antara anoda dan katoda terebut dihubungkan ke sumber tegangan AC dari sekunder trafo sesuai dengan tegangan yang diinginkan misalnya 12 volt,15 volt dan sebagainya. Adapun kaki - (min) dan + (plus) dari C2 menjadi output tegangan DC yang siap untuk mensuplay perangkat yang digunakan.
Fungsi R adalah untuk mengurangi tegangan jika keluaran dari C1 melebihi kebutuhan dari beban, dan nilai R bisa disesuaikan.Demikian postingat singkat kali ini semoga bisa bermanfaat bagi para pengunjung sekalian. Amiin.
Wassalam.
Hukum ohm.
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Hukum ohm.
Selamat berjumpa lagi dengan postingan Maswar Servis yang kesekian kalinya,mudah-mudahan para pengunjug tidak merasa bosan,akan tetapi sebaliknya justru ketagihan.Marilah kita senantiasa belajar.Kembali kali ini kita akan melatih otak kita untuk berhitung.Mempelajari listrik maupun elektronika tak lepas dari sebuah teori yang dikenal dengan hukum ohm.
Hukum Ohm adalah suatu pernyataan bahwa besar arus listrik yang mengalir melalui sebuah penghantar selalu berbanding lurus dengan beda potensial yang diterapkan kepadanya. Sebuah benda penghantar dikatakan mematuhi hukum Ohm apabila nilai resistansinya tidak bergantung terhadap besar dan polaritas beda potensial yang dikenakan kepadanya. Walaupun pernyataan ini tidak selalu berlaku untuk semua jenis penghantar, namun istilah "hukum" tetap digunakan dengan alasan sejarah.
Secara matematis hukum Ohm dinyatakan dengan persamaan:
V = I.R
Dimana :
I adalah arus listrik yang mengalir pada suatu penghantar dalam satuan Ampere.
V adalah tegangan listrik yang terdapat pada kedua ujung penghantar dalam satuan volt.
R adalah nilai hambatan listrik (resistansi) yang terdapat pada suatu penghantar dalam satuan ohm.
Hukum ini dicetuskan oleh George Simon Ohm, seorang fisikawan dari Jerman pada tahun 1825 dan dipublikasikan pada sebuah paper yang berjudul The Galvanic Circuit Investigated Mathematically pada tahun 1827.
Dari rumus diatas bisa di balik menjadi I=V/R Jadi misalkan pada tegangan 12volt dipasang hambatan sebesar 100 ohm maka arus yang mengalir adalah 12:100 =0,12 Ampere.
Begitulah salah satu contoh penerapan hukum ohm,untuk yang lainnya silakan dicoba-coba sendiri.
Demikianlah sebuah postingan singkat Maswar Servis untuk kali ini semoga membawa manfaat sebagai teori pendukung dalam praktek baik di bidang listrik maupun elektronika.
Wassalam.
Senin, 09 Desember 2013
Mengenal AVO meter atau multitester analog.
Mengenal AVO meter atau multitester analog.
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Pengunjung yang budiman selamat berjumpa lagi dengan postingan Maswar Servis yang kesekian kalinya, dan kali ini akan kita perkenalkan,tentunya bagi yang belum tahu, yaitu tentang AVO meter atau multitester atau multi meter. Pengertian AVO Meter
AVO meter berasal dari kata ”AVO” dan ”meter”. ‘A’ artinya ampere, untuk mengukur arus listrik. ‘V’ artinya voltase, untuk mengukur voltase atau tegangan. ‘O’ artinya ohm, untuk mengukur ohm atau hambatan. Terakhir, yaitu meter atau satuan dari ukuran. AVO Meter sering disebut dengan Multimeter atau Multitester. Secara umum, pengertian dari AVO meter adalah suatu alat untuk mengukur arus, tegangan, baik tegangan bolak-balik (AC) maupun tegangan searah (DC) dan hambatan listrik.
AVO meter sangat penting fungsinya dalam setiap pekerjaan elektronika karena dapat membantu menyelesaikan pekerjaan dengan mudah dan cepat, Tetapi sebelum mempergunakannya, para pemakai harus mengenal terlebih dahulu jenis-jenis AVO meter dan bagaimana cara menggunakannya agar tidak terjadi kesalahan dalam pemakaiannya dan akan menyebabkan rusaknya AVO meter tersebut.
Berdasarkan prinsip kerjanya, ada dua jenis AVO meter, yaitu AVO meter analog (menggunakan jarum putar / moving coil) dan AVO meter digital (menggunakan display digital). Kedua jenis ini tentu saja berbeda satu dengan lainnya, tetapi ada beberapa kesamaan dalam hal operasionalnya. Misal sumber tenaga yang dibutuhkan berupa baterai DC dan probe / kabel penyidik warna merah dan hitam.
Pada AVO meter digital, hasil pengukuran dapat terbaca langsung berupa angka-angka (digit), sedangkan AVO meter analog tampilannya menggunakan pergerakan jarum untuk menunjukkan skala. Sehingga untuk memperoleh hasil ukur, harus dibaca berdasarkan range atau divisi. AVO meter analog lebih umum digunakan karena harganya lebih murah dari pada jenis AVO meter digital.
AVO Meter Analog
AVO Meter analog menggunakan jarum sebagai penunjuk skala. Untuk memperoleh hasil pengukuran, maka harus dibaca berdasarkan range atau divisi. Keakuratan hasil pengukuran dari AVO Meter analog ini dibatasi oleh lebar dari skala pointer, getaran dari pointer, keakuratan pencetakan gandar, kalibrasi nol, jumlah rentang skala. Dalam pengukuran menggunakan AVO Meter Analog, kesalahan pengukuran dapat terjadi akibat kesalahan dalam pengamatan.
Keterangan :
1. Meter Korektor, berguna untuk menyetel jarum AVO meter ke arah nol,saat AVO meter akan dipergunakan dengan cara memutar sekrupnya ke kanan atau ke kiri dengan menggunakan obeng pipih kecil.
2. Range Selector Switch adalah saklar yang dapat diputar sesuai dengan kemampuan batas ukur yang dipergunakan yang berfungsi untuk memilih posisi pengukuran dan batas ukurannya. Saklar putar (range selector switch) ini merupakan kunci utama bila kita menggunakan AVO meter. AVO meter biasanya terdiri dari empat posisi pengukuran, yaitu :
- Posisi (Ohm) berarti AVO Meter berfungsi sebagai ohmmeter, yang terdiri dari tiga batas ukur : x1; x10; dan K.
- Posisi ACV (Volt AC) berarti AVO Meter berfungsi sebagai voltmeter AC yang terdiri dari lima batas ukur : 10V; 50V; 250V; 500V; dan 1000V.
- Posisi DCV (Volt DC) berarti AVO meter berfungsi sebagai voltmeter DC yang terdiri dari lima batas ukur : 10V; 50V; 250V; 500V; dan 1000V. >br>- Posisi DC mA (miliampere DC) berarti AVO meter berfungsi sebagai miliamperemeter DC yang terdiri dari tiga batas ukur, yaitu: 0,25; 25; dan 500.
Tetapi ke empat batas ukur di atas untuk tipe AVO meter yang satu dengan yang lain batas ukurannya belum tentu sama persis. Adapun rumus untuk membacanya adalah (BU:BS)X AP Batas ukur dibagi batas skala dikalikan angaka penunjukan.
Demikian postingan Maswar Servis kali ini semoga sapat dimengerti dan jika ingin bertanaya bisa dikusikan di face book.
Wassaslam.
Minggu, 08 Desember 2013
Sifat-sifat kelistrikan bahan.
Sifat-sifat kelistrikan bahan.
Assalam'ualaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Para pengunjung yang budiman,sebuah pengetahuan dasar yang wajib diketahui dan di fahami baik tehnisi listrik maupun tehnisi elektronika adalah pengetahuan tentang sifat kelistrikan bahan agar nantinya tidak terjadi kesalahan fatal akibat ketidak tahuan.Oleh karena itu sebelum lebih jauh mempelajari elektronika terlebih dahulu kita harus mengenal sifat kelistrikan bahan.
Sifat kelistrikan bahan digolongkan menjadi 3 golongan yaitu isolator,konduktor dan semi konduktor.
Penjelasannya sebagai berikut:
ISOLATOR :Bahan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik.Contohnya karet,plastik,kain,kertas,kayu kering dll.
KONDUKTOR : Bahan yang dapat menghantarkan arus listrik.Contohnya besi,tembaga,aluminium,timah dsb. Kabel dan kawat merupakan terapan atau barang jadi dari konduktor dan isolator. Pada kabel,tembaga atau logam yang ada pada bagian dalam adalah konduktor sedangkan pembungkus luarnya adalah isolator.
SEMI KUNDUKTOR: Bahan yang bisa berfungsi sebagai isolator tetapi bisa juga menjadi konduktor akibat suatu pengaruh. Dalam mempelajari elektronika paling banyak di bahas tentang semi konduktor ini. Termasuk dalam golongan semikondoktor antara lain: resistor,kondensator,diode, transistor,IC,tranformator, potensiometer,ptc,ntc,ldr, batang ferit,kristal, potensiometer,filter dan lain-lain yang mungkin dapat kita temukan sesudah menginjak praktek.Pada postingan lain akan kita bahas satu persatu tentang semi konduktor khususnya yang berhubungan dengan elektronika hobby.
SELAMAT BELAJAR.
Semoga postingan sederhana yang mungkin tidak begitu banyak diminati ini membawa banyak manfaat. Amiin.
Wassalam.
Jumat, 06 Desember 2013
Kerusakan TV dengan suara desis di bagian dalamnya.
Suara mendesis di bagian dalam pesawat televisi. Kemungkinan terbesar adalah adanya kebocoran tegangan ekstra tinggi.
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Selamat datang para pengunjung yang budiman, semoga ada manfaat atas kunjungannya. Pada postingan kali ini Maswar Servis akan membahas tentang bunyi mendesis di dalam pesawat televisi. Jadi bukan pada loudspeakernya,melainkan di dalamnya.Kerusakan TV seperti diuraikan tadi kadang berpengaruh pada gambar, kadang-kadang juga tidak berpengaruh.
Gangguan suara mendesis secara umum diakibatkan oleh bocornya tegangan ekstra tinggi yang keluar melalui flyback yang berupa semburan api. Semburan ini seharusnya hanya terjadi di ujung flyback dan masuk ke lubang anoda CRT dengan sempurna. Namun pada kondisi-kondisi tertentu terjadi kebocoran kecil yang menimbulkan desis yang dirasa mengganggu oleh sebagian orang, namun dianggap biasa oleh sebagian orang yang lain.
Menghilangkan bunyi desis.
Bagi sebagian orang yang merasa kurang nyaman dengan suara desis, ujung-ujungnya adalah ke tukang servis dan salah satunya adalah Maswar Servis. Lalu bagaimana langkah-langkah untuk mengatasinya ? Tentunnya pertama adalah kita buka tutup belakang televisi, dan kita nyalakan dan amati bagian mana yang terjadi bocor.Jika bocor terjadi pada pangkal flyback jika memungkinkan bisa kita gunakan lem bakar untuk menutupnya,namun apabila tidak ada hasil,dengan sangat terpaksa kita harus ganti flyback.
Apabila bocor pada kabel penghubung tegangan ekstra tinggi dapat kita gunakan isolasi dengan catatan bocornya memang kecil.Dan sebagian besar terjadi pada ujung flyback, yaitu semburan tidak sempurna masuk ke tabung tetapi merembet ke tepi sekitar kop flyback.Untuk mengatasinya jika ada kita gunakan tiner untuk membersihkan tabung sekitar lubang anodanya dari debu-debu yang karena lembab bisa menjadi konduktor dan cenderung dilewati semburan.Setelah kita bersihkan gunakan lap kering untuk mengeringkannya.Selesai dengan langkah tersebut berdasarkan pengalaman TV bisa nyala dengan normal tanpa disertai suara desis yang menakutkan.
Demikian postingan Maswar Servis untuk kali ini semoga da manfaatnya bagi para pengunjung yang mempunyai kasus serupa.Mudah-mudahan segera terposting materi yang berikutnya.Amiin.
Wassalam.
Rabu, 04 Desember 2013
Memperbaiki TV Polytron yang mati total.
Memperbaiki televisi merk Polytron yang mati total.
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Para pengunjung yang budiman jumpa lagi dengan postingan Maswar Servis. Pada kesempatan kali ini akan disampaikan sebuah pengalaman servis TV merk Polytron yang mati total menurut umum. Jika lampu indikator tak mau menyala dan layar juga tak hidup maka hal ini oleh orang-orang dikatakan mati total. Tetapi bagi seorang tehnisi atau tukang servis terlebih dahulu harus dilakukan pengukuran terhadap tegangan-tegangannya.
Seperti biasa setelah dibuka cover belakang dan mesin televisi ditarik keluar dilakukan pengamatan secara fisik terhadap komponen-komponennya. Setelah dipastikan tidak ada yang gosong atau terbakar dibalikkan posisi PCB untuk mengecek titik-titik solderannya, dan ternyata masih dalam kondisi bagus.
Langkah selanjutnya adalah mencoba dihubungkan dengan tegangan jala-jala atau listrik PLN dan di start. Dengan hati-hati dilakukan pengukuran tegangan pada PCB. Dimulai pada tegangan AC masukan pada pangkal kabel. Tegangan 220 volt AC masih ada sampai ke pin travo ACmatic nya. Lalu posisi AVO meter diubah ke posisi DC 1000 volt untuk mengukur tegangan VCC pada kaki elco regulator. Tegangan terukur 300 volt DC.
Berikutnya dilakukan pengukuran komponen yang tentu saja hubungan ke listrik dilepas dan tak lupa membuang teganagan yang tersimpan pada elco.Switch AVO dipindah ke posisi ohm meter skala x1 lalu mengukur semua komponen terutama yang ada pada blok regulator.Semua dioda,resistor,transistor dan kondensator dilakukan pengukuran dan apabila yang dalam rangkaian hasilnya meragukan terpaksa dilepas terlebih dulu dan jika ternyata bagus dipasang kembali ke tempat semula secepatnya.Mengapa harus secepatnya ? Karena jika tidak langsung dipasang bisa-bisa hilang tersentuh tangan atau lupa meletakkannya.
Dari hasil pengukuran terhadap komponen ditemukan ada dioda pada jalur tegangan 12 volt dan transistor C945 short. Maka langkah berikutnya adalah mengganti kedua komponen tersebut karena persediaan sudah ada.Selesai menyolder,dikontrol lagi barangkali ada yang merembet ke bagian lain.Setelah semua dianggap oke,dilakukan percobaan.Kabel AC ditancapkan ke sumber tegangan saklar di On kan,dan....apa yang terjadi ? Suara pyak menandakan tabung aktif.Sinar biru memancar dari layar televisi yang artinya pesawat sudah hidup.Dicoba menancapkan ujung probe AVO meter dan ada siaran meskipun gambar kurang bagus.Ini artinya ada gambaran bahwa sudah oke, agar lebih yakin dipasang antena dan memang sudah normal.
Langkah berikutnya adalah mencabut kabel dari stop kontak,merapikan mesin TVatau PCB ke tempat semula dan percobaan dilakukan sekali lagi.Semua sudah oke, tinggal memasang tutup belakang dan tentunya tunggu uang jasa cair.Ha ha ha.
Demikian postingan ini semoga ada manfaatnya bagi pengunjung sekalian meskipun gejala yang sama belum tentu sama sumber kerusakannya dan lain juga penyelesaiannya.Semoga masih bisa jumpa postingan Maswar Servis yang lebih banyak lagi. Amiin
Wassalam
Selasa, 03 Desember 2013
Minggu, 01 Desember 2013
MCB listrik turun atau trip saat TV di ON kan.
MCB listrik trip atau jegleg (bahasa jawa) saat tivi mulai dihidupkan.
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Pengunjung yang budiman, jumpa lagi dengan postingan Maswar Servis yang kali ini akan membahas tentang TV yang apabila pertama di hidupkan listrik dirumah kita MCB nya turun atau trip. Postingan Maswar Servis kali ini bisa berlaku untuk masyarakat umum maupun rekan tehnisi, tentu saja tergantung kasusnya Untuk umum : Jika terjadi seperti kejadian di atas, biarkan pesawat televisi dalam keadaan ON, lalu naikkan MCB perlahan -lahan sambil sedikit di tahan. Jika tidak langsung trip atau jegleg dan TV bisa nyala atau stand by maka memang daya listrik yang kurang kuat, terutama untuk angkatan pertama beban. Bagaimana mensiasati hal ini ? Paling praktis dan murah adalah kita belikan alat yang bernama auto start. Alat ini umumnya berbentuk kotak ada lubang untuk tempat colokan dan kabel beserta colokannya. Colokan TV kita masukkan ke lubangnya dan colokan auto start kita tancapkan ke stop kontak. Dengan cara tadi InsyaAlloh masalah bisa diatasi.
Bagaimana jika saat posisi TV ON , MCB trip dan jika dinaikan langsung trip lagi dengan cepat ? Ini pasti ada masalah dengan TVnya. Serahkan saja pada tukang servis di tempat anda. Untuk tehnisi atau tukang servis : pada kasus yang Maswar Servis sarankan pada orang umum untuk membeli auto start, tidak berlaku untuk tukang servis. Kita ketahui bahwa arus listrik saat pertama di on sangatlah besar, maka agar arus yang mengalir bisa dikurangi adalah dengan memberi hambatan. Masih ingat hukum ohm kan ? (tidak dibahas di sini). Langkah praktisnya adalah menambahkan resistor diseri pada kabel sebelum masuk ke mainboard atau mesin televisi. Maswar Servis biasa menambahkan resistor 12 ohm 10 watt, jika pada mesin sudah ada perbesar saja nilai ohmnya. InsyaAlloh akan beres permasalahannya.
Namun jika penyebab trip nya MCB adalah TV yang bermasalah, maka kita harus membongkar tivinya. Kita tak boleh main tebak, tapi harus di cek dengan seksama mana penyebabnya. Berdasarkan pengalaman pribadi Maswar Servis yang paling sering terjadi adalah transistor regulator yang short. Untuk goldstar sering STR mati. Pada TV Samsung SMR**** juga sering short untuk gejala serupa.
Demikian postingan kali ini semoga bermanfaat bagi anda.
Artikel terbaru baca di sini dan diluar dunia elektronika baca di sini.
Amiin.
Wassalam.
Langganan:
Postingan (Atom)
Terbanyak dikunjungi 7 hari terakhir.
-
Cara memasang dan menyambung tone contrtol pada ampli. Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh. Marilah kita bahas tentang cara p...
-
Cara memasang galaxy atau galaksi pada amplifier rakitan. Assalamu 'alaikum warohmatullohi wabarokatuh. Terima kasih atas kunjungan a...
-
Suara mendesis di bagian dalam pesawat televisi. Kemungkinan terbesar adalah adanya kebocoran tegangan ekstra tinggi. Assalamu'alaikum...
-
IC TDA 2030 pada speaker aktif pecah akibat kabel salon luar konslet. Assalaamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh. Jumpa lagi dengan...
-
Alternatif pengganti atau persamaan transistor. Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh. Pengunjung yang budiman, selamat ...
-
Urutan fungsi pin CRT 12 pin pada tabung TV Elitte 14". Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh. Pengunjung blog yang mungki...
-
Data pin flyback BSC 59HI pada televisi Polytron tabung 21". Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh. Para pengunjung blog...
-
MCB listrik trip atau jegleg (bahasa jawa) saat tivi mulai dihidupkan. Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh. Pengunjung yang ...
Arsip Blog
-
▼
2013
(53)
-
▼
Desember
(18)
- Besarnya tegangan pada blok-blok televisi.
- Alternatif pengganti atau persamaan transistor.
- Cara setting bias dan DC ofset pada power amplifie...
- Syarat tv politron bisa menyala atau start.
- NTC dan LDR.
- Trimpot atau trimer potensiometer.
- Mengenal potensiometer.
- Cara membaca nilai resistor berdasarkan warna gela...
- Prinsip kerja televisi dari pemancar sampai ke pen...
- Adaptor dengan menggunakan 4 dioda dirangkai siste...
- Hukum ohm.
- Mengenal AVO meter atau multitester analog.
- Sifat-sifat kelistrikan bahan.
- VCD/DVD
- Kerusakan TV dengan suara desis di bagian dalamnya.
- Memperbaiki TV Polytron yang mati total.
- LISTRIK.
- MCB listrik turun atau trip saat TV di ON kan.
-
▼
Desember
(18)