Pada awalnya blog ini membahas tentang listrik dan elektronika, namun setelah sekian lama vakum kini hadir lagi dengan pembahasan yang lebih luas. Semoga bisa memberikan manfaat untuk semua pengunjung.
Translate this page ( Terjemahkan halaman ini )
Cari Blog Ini
Jumat, 13 Desember 2013
Cara membaca nilai resistor berdasarkan warna gelang atau cincinnya.
Cara menbaca gelang resistor berdasarkan warna gelang atau cincinnya.
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Selamat berjumpa kembali dengan postingan Maswar Servis yang sebenarnya juga masih perlu banyak belajar.Namun ditengah beberapa kekurangan tergugah rasa untuk bisa berbagi apa yang telah Maswar Servis punya meskipun masih jauh dari kata sempurna.Kali ini akan di bahas tentang cara membaca nilai resistansi atau nilai ohm dari resistor.
Agar lebih mudah untuk mengingatnya perlu dihafalkan dulu rangkaian kata HI CO ME O KU HI U A PU. Karena itu adalah menunjukkan nilai angka. Setelah hafal betul kita lanjutkan pembahasannya.
HItam=0
COklat=1
MErah=2
Oranye=3
KUning=4
HIjau=5
BIru=6
Ungu=7
Abu-abu=8
PUtih=9
Adapun gelang warna emas atau perak adalah nilai toleransi dan dalam membaca resistor gelang emas atau perak di belakang Posisi gelang pertama dan kedua adalah menunjukkan angka, sedangkan gelang ke tiga adalah banyaknya nol. Ke 4 toleransi.
Contoh
Warna gelang merah,ungu,merah, emas. Maka nilainnya adalah 2 7 00 ohm= 2700ohm atau 2,7 k atau sering ditulis 2k7. Warna emas adalah toleransi 5%. Artinya bila dites dengan AVO meter ada penyimpangan kurang/lebih 5% masih diperbolehkan Warna gelang coklat, hitam, merah, perak. Artinya 1 0 00 = 1000 ohm = 1 kilo ohm biasa ditulis 1 K saja.
Itulah cara membaca nilai resistor postingsn Maswar Servis untuk kali ini,selamat berlatih dengan resistor yang telah disediakan.Semoga membawa manfaat.Amiin.
Wassalam.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Terbanyak dikunjungi 7 hari terakhir.
-
Data pin IC HBT 00-02G pada TV Polytron tabung 21". Assalamu'alaikum warohnatullohi wabarokatuh. Pengunjung blog yang budiman t...
-
Cara memasang dan menyambung tone contrtol pada ampli. Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh. Marilah kita bahas tentang cara p...
-
Data pin flyback BSC 59HI pada televisi Polytron tabung 21". Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh. Para pengunjung blog...
-
Suara mendesis di bagian dalam pesawat televisi. Kemungkinan terbesar adalah adanya kebocoran tegangan ekstra tinggi. Assalamu'alaikum...
-
Alternatif pengganti atau persamaan transistor. Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh. Pengunjung yang budiman, selamat ...
-
Cathode Ray Tube (CRT),tabung sinar katoda atau tabung TV. Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh. Alhamdulillah Maswar Servis k...
-
Assalamu alaikum waroh matullohi wabarokatuh. Mari kita merakit amplifier sederhana. Pembaca yang budiman,saya berharap anda betah berada...
-
Mencocokkan kode remote multi Chunghop RM-133E dengan TV merk Sharp. Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh. Selamat datang pe...
-
Assalamu'alaikum warahmatullahi wa barokatuh. Pengunjung yang Budiman, berjumpa lagi dengan Maswar Servis yang kali ini akan menyampai...
-
Penanganan kerusakan televisi. - Aneka penyebab kerusakan televisi. - Layar menyempit atas dan bawah. - Sebuah garis datar. -Gambar...
Arsip Blog
-
▼
2013
(53)
-
▼
Desember
(18)
- Besarnya tegangan pada blok-blok televisi.
- Alternatif pengganti atau persamaan transistor.
- Cara setting bias dan DC ofset pada power amplifie...
- Syarat tv politron bisa menyala atau start.
- NTC dan LDR.
- Trimpot atau trimer potensiometer.
- Mengenal potensiometer.
- Cara membaca nilai resistor berdasarkan warna gela...
- Prinsip kerja televisi dari pemancar sampai ke pen...
- Adaptor dengan menggunakan 4 dioda dirangkai siste...
- Hukum ohm.
- Mengenal AVO meter atau multitester analog.
- Sifat-sifat kelistrikan bahan.
- VCD/DVD
- Kerusakan TV dengan suara desis di bagian dalamnya.
- Memperbaiki TV Polytron yang mati total.
- LISTRIK.
- MCB listrik turun atau trip saat TV di ON kan.
-
▼
Desember
(18)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar